What being single means..

Single means you have the time to grow and be the person you want to be.

Single gives you space to grow. Sometimes, it's harder to grow when you are too close to someone. Trees are planted far apart so they can spread their branches and become strong as they mature.

Single means freedom. You are free to spend a week's vacation on the beach, to take computer courses, to work late on an interesting project, to spend the day in bed with a good book or simply be with a person who has read one.

Single means learning not to need a man/woman to make your life meaningful but learning to live with a man/woman because you want to be with him/her.

Single is realizing that being married is not necessarily better, it is merely different.

Single means that there could be something wonderful around the corner and you can take advantage of it.

Single means you are free to love again. There are times when we afraid of telling the person whom we love or like, what we feel deep inside because we might just lose them. That's a big risk.. I know.. But hey.. everything is. The way I see it is, why keep omething inside and then up regretting it in the near future? Everything is a big risk. So whatever you decide to do with your feelings whether you tell it to that person or not.. you have to be ready with the consequences that come after it and accept it.

Whatever decisions that you've made in your life is part of your growing.
Whatever decisions that you have to make will influence or affect your future.

So think hard before deciding on certain things.. and pray to God and God will show you the way. It's all yours!

~ Layout ~

Layout baru nih.. lagi pingin cari yang simple simple tapi tetep harus bernuansa biru donk..dari kemaren sebetulnya udah pingin ganti layout, di mulai dari ada yang protes gara gara tulisannya pake abu2 bacanya susah katanya dan seperti biasa emang sudah waktunya ganti penampilan biar ga bosen tapi yah seperti biasa juga terunda terus karena alasan yang klise :)

minggu ini rasanya banyak banget yang bisa di ceritain .. hmm .. keliatanya emang selalu ada yang bisa di ceritain sih :D
Ada pengalaman lucu sih lagi selasa kemaren ini gua pergi ke carrefour di mall lingkar selatan bareng sama temen gua niat emang cuma buat makan n ngobrol, masuk ke basement tempat parkir, dasar kecentilan nih.. mau nya cari tempat parkir yang deket sama elevator jadi ga usah jalan jauh jauh, terus kita muter muter cari tempat kosong di dearah sono eh.. tau tau malah jadi salah jalur dan terpaksa mau ga mau ikutan mobil lain yang mau ke luar ngantri menuju pintu ke luar.. *tuink tuink*.. waktu lewatin gerbang pembayaran mas yang jaganya bilang " Seribu lima ratus" tapi kita cuma bilang "Pa .. baru masuk nihmau cari parkir" sambil melambaikan karcis parkir, meningalkan dia bengong, terus niatnya mau langsung muter di depan gerbang itu dan masuk lagi.. eh ternyata ga bisa muter di sana karena ada tali melintang yang ngebatesin gerbang keluar dan gerbang masuk.. yah terpaksa harus naik lagi ke luar lagi muterin di depan dan masuk lagi lewat gerbang masuk parkirnya lagi.. bikin petugas yang jaga di sana bengong soalnya kita masuk dengan cueknya melambaikan kertas parkir dan bilang "tadi muter Mbak.. mau cari parkir" hehehe muter cari parkirnya sampe ke luar dulu baru masuk lagi..

~ F R I E N D S H I P ~

Hari ini ada yang mengirim email seperti ini:

F R I E N D S H I P

Forgive each other
Refresh each other
Invest in each other
Encourage each other
Nurture each other
Depend on each other
Share with each other
Help each other
Inspire each other
Play for each other

bagus artinya, salut juga ada yang kreatif bikin kepanjangan dari kata "Friendship".. Begitu dapat email "Friendship" ini gua jadi inget sama janji gua pada seorang teman untuk menulis tentang dia di blog ini, sorry banget baru gua tulis sekarang. Beberapa bulan yang lalu, waktu lagi marak maraknya soal Friendster, gua kenalan sama seseorang yang gua liat profile nya menarik. Namanya Felix. Ada yang ngisi testimonial tentang dia yang bikin gua penasaran untuk berkenalan dengan dia, akhirnya gua send message ke dia dan percakapan berlanjut melalui email, sms, telp dan berhubung dia satu kota dengan gua akhirnya kita bikin janji untuk ketemuan. Ada banyak hal yang menarik yang bisa di ceritakan mengenai dia.. Pertama yang bikin gua kagum dia merupakan trainer Dale Carneige yang termuda di Indonesia. Sejauh pengamatan gua selama ini dia punya sikap dan prinsip hidup yang bagus, dengan kegiatannya yang seabrek abrek (kuliah, ngajar, ngerjain proyek pembangunan rumah, design dan lain sebagainya pokoknya banyak deh) dia masih sempet buat keep in touch sama teman temannya. Kadang kalau gua liat dia, mikir juga apa ni anak ga ada rasa cape yah hehehe dari satu tempat ke tempat lain dan di tengah jadwal nya yang padat itu dia masih sempet membalas email dari teman, send sms baca buku buku motivational dan masih bisa bikin suatu buletin berisikan Good news yang setiap bulan dia bagi bagi ke semua temannya..kapan dia istirahatnya yah *bingung*
Makanya waktu gua dapet email soal Friendship itu gua langsung inget sama dia.. He's inspire me so much..
Gua suka sebel sama temen yang seringnya kalau ada butuhnya aja dia baru inget sama kita atau contact kita, giliran kita ada butuh sama dia langsung menghilang. Sikap dia jadi bikin gua inget kalau kita pingin punya teman yang baik memang kita harus menjadi teman yang baik terlebih dahulu, kalau pingin teman itu contact sama kita kenapa ga kita yang memulai untuk contact terlebih dahulu..
Dan satu hal yang menarik dari Felix, setiap kali dia contact, yang dia tanya pertama pasti "Ada good news apa hari ini?" Dia selalu melihat sisi positif dari setiap kejadian...

..seatbelt.. seatbelt.. seatbelt..

Tadi gua baca di pikiran rakyat on line hari ini soal seatbelt. Di sana di katakan :
Berkaitan dengan itu maka pihak kepolisian akan bertindak tegas bila ditemukan ada pengendara tidak menggunakan seatbelt karena mereka dianggap telah melanggar pasal 61 Undang- Undang Lalu Lintas, dan akan didenda senilai Rp 1 juta, atau kurungan selama satu bulan penjara.
In my humble opinion, penggunaan seatbelt itu merupakan kesadaran pribadi pengguna kendaraan, seandainya setiap pengendara mengetahui fungsi dari seatbelt secara otomatis dia akan memiliki kesadaran untuk menggunakan seatbelt. Jika seorang pengemudi itu merupakan pengemudi yang baik maka dia akan mengetahui apa yang terbaik yang harus dia lakukan. Peraturan mengenai seatbelt ini sudah ada sejak taun 1992 kemaren, dan sampai sekarang pelaksanaannya di tunda tunda terus, apakah ini betul betul suatu peraturan yang penting atau tidak? Penting atau Tidak bukan Baik atau tidak, karena menurut pendapat gua penggunaan seatbelt itu baik adanya. hanya seberapa pentingnya sehingga harus di masukan kedalam suatu perundangan dan di kenai sanksi yang lumayan juga denda 1 juta rupiah atau kurungan satu bulan penjara.
Kemudian di berita itu juga disebutkan setelah di analisa ternyata pada saat terjadi kecelakaan kendaraan, banyak orang yang terluka parah gara-garanya tidak mengunakan sabuk pengaman.. once again in my humble opinion : mengapa tidak di analisa penyebab kecelakaan kendaraannya? Kadang gua merasa jengkel sama traffic di bandung, terutama dengan angkutan kota yang seringnya "only the driver and GOD knows" when it will pull over or turn left and turn right..belum lagi kalau "nge tem" tunggu muatan bisa sampai dua atau tiga mobil berbaris di pinggir jalan, sehingga jalan yang seharusnya bisa di lalui oleh 3 buah mobil jadi hanya 1 buah mobil saja yang bisa lewat dan hal itu sudah di anggap sesuatu yang "wajar" Kadang di daerah yang rame gua liat ada polisi berdiri dengan santainya di depan para angkutan kota yang sedang "nge tem" menunggu penumpang tanpa melakukan tindakan apa2. Pengalaman yang pernah gua alami waktu di perempatan jalan, lampu stopan hijau dan gua berada di lajur kanan karena gua mau belok ke kanan, gua sudah kasih tanda belok, tiba tiba dari belakang ada angkutan kota ngebut dengan klason yang memekaknya telinga *TINNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNNN* nyalib dari sisi kanan gua dan begitu melewati mobil gua langsung berbelok ke kiri otomatis gua rem mendadak donk tapi dengan santainya sang kondektur yang bergelantungan di pintunya melambaikan tangannya seolah olah dia baru melakukan sesuatu hal yang hebat. Jengkel banget rasanya kalau dia mau belok ke kiri kenapa harus mengambil lajur kanan, emang di jalan itu lajur kiri sudah penuh dengan angkutan kota lainnya yang nge tem, jadi biar pun lampu setopan hijau mereka tetap santai diam di tempat. Tapi bukan begitu caranya langsung menyusul dari kanan padahal mobil gua dah jelas2 mau belok ke kanan.. Heran rasanya melihat pemerintah malah sibuk ngurusin soal seatbelt bukannya bikin penegasan soal tata tertib di jalan. what do you think?